Payakumbuh | tipikal.com — Anggota DPRD Payakumbuh dari Partai Demokrat Drs Sri Joko Purwanto menghimbau elemen masyarakat untuk dapat memelihara dan merawat infrastruktur yang telah dibangun pemerintah, seperti irigasi, bangunan, drenaise, dan lain sebagainya.
“Kenapa kita wajib merawat? Karena belum tentu siklus rentang waktu 10 tahun infrastruktur yang dibangun di lokasi yang sama akan kebagian kue pembangunan lagi,” ucap Sri Joko, Rabu (30/11/22).
Anggota dewan dengan latar belakang mantan birokrat tersebut juga mencontohkan infrastruktur lain, seperti irigasi atau jalan lingkar, kalau dipelihara dan dirawat dengan baik maka daya tahannya bisa lebih lama.
“Memang memelihara dan merawat itu berat tapi biasakanlah. Kalau ada tali bandar yang tersumbat berswadayalah mengangkat sampah yang menyumbatnya. Jangan sampai menunggu orang PU pula yang membenahinya,” ujar ketua Fraksi Demokrat tersebut.
Sri Joko yang saban tahun selalu mengalokasikan Pokir (Pokok pikir) nya di sektor pembangunan irigasi, drenase dan lainnya, terutama di Dapilnya Kecamatan Payakumbuh Barat.
“Memang ketika kita turun menemui konstituenserta masyarakat pada masa reses, sektor inilah yang banyak diminta warga,” akunya.
Sangat terasa sekali mafaatnya bagi warga, lanjut Sri Joko. Misalnya, drenase yang dibangun di Jalan Latsitarda, Parik Rantang pada tahun ini, badan jalan menjadi lebar. Kalau dulu susah kenderaan R4 berpapasan, salah satunya harus berhenti.Tapi sekarang tidak lagi perlu berhenti, sudah lancar.
“Kita akan selalu menampung aspirasi warga, mudah-mudahan akan terkabul walau tidak semuanya. Anggaran APBD kita di Payakumbuh kan tidak besar,” sebut Sri Joko yang berdomisili di Parik Rantang itu.
Selain di Kelurahan Parik Rantang, pokir Sri Joko juga sudah menyebar ke Kelurahan Padang Tinggi Piliang, Kelurahan Pada Datar Tanah Mati, Kelurahan Nunang Daya Bangun, dan lainnya. (*)