Payakumbuh | tipikal.com — Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menggelar Uji Sertifikasi Tenaga Terampil Konstruksi tahun 2025 di Ballroom Hotel Mangkuto Syariah, Rabu, (7/05/2025). Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh Kementerian PUPR dan LSP Gatensi Karya Konstruksi Wilayah Sumatera Barat.
Kepala Dinas PUPR Kota Payakumbuh, Muslim, yang hadir bersama Kepala Bidang Bina Konstruksi dan Perizinan Bangunan, Yulia Fithry, menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 100 peserta yang berasal dari berbagai Badan Usaha Jasa Konstruksi dan Konsultansi di Kota Payakumbuh.
“Uji sertifikasi ini merupakan bentuk penilaian atas keterampilan dan keahlian para tenaga kerja konstruksi, sekaligus pengakuan resmi terhadap kompetensi mereka melalui Sertifikat Kompetensi Kerja Konstruksi. Sertifikasi ini penting, tidak hanya untuk peningkatan kompetensi, tapi juga mendukung aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) serta kesejahteraan pekerja,” ujar Muslim.
Dijelaskan pula, besaran upah yang diterima tenaga kerja akan mengacu pada billing rate atau standar upah sesuai jenjang sertifikat yang dimiliki. Hal ini sejalan dengan upaya pembinaan dari pemerintah daerah kepada masyarakat jasa konstruksi di Payakumbuh.
Adapun peserta uji sertifikasi terdiri dari jenjang terampil (4, 5, dan 6) sebanyak 78 orang dan jenjang tukang (1 dan 2) sebanyak 22 orang. Mereka tersebar pada 13 jabatan kerja seperti Manajer Lapangan Pekerjaan Gedung, Pelaksana Lapangan Pekerjaan Bronjong, Drainase, Jalan, hingga Pengawas Lapangan dan Tukang Kayu Konstruksi.
Hingga akhir tahun 2024, sebanyak 654 tenaga kerja konstruksi di Payakumbuh telah memiliki sertifikat kompetensi dari target 1.025 orang pada akhir tahun 2026.
“Dengan bertambahnya jumlah tenaga kerja yang kompeten, mutu pekerjaan konstruksi di Kota Payakumbuh akan semakin meningkat, baik dari sisi kualitas, ketepatan waktu, maupun ketertiban administrasi,” tutup Muslim. (tpk)