Payakumbuh, tipikal.com— Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Barat 2020 makin menghangat. Sejumlah pasangan calon sudah memasang baliho di tempat strategis serta di berbagai pinggir ruas jalan di Sumatera Barat. Di antara pasangan bakal calon, ada yang kian lengket, tapi ada yang mulai tak dapat angin.
Baliho pasangan bakal calon Nasrul Abit dan Indra Catri, misalnya, tampak kian lengket. Baliho pasangan Mulyadi dan Ali Mukhni, mulai menghiasi berbagai titik di jalan raya.
Pasangan Fakhrizal dan Genius Umar, sepertinya ada yang ingin menggembosi, dampak dari dukungan faktual yang belum lengkap. Sementara, bakal calon lainnya, Mahyeldi dan Audi Jonaldi baru sebatas wacana untuk berduet. Balum kelihatan balihonya terpasang.
Sedangkan, bakal calon Riza Falepi masih tampak sendiri. Gambar-gambar Riza Falepi dalam berbagai ukuran baliho di banyak ruas jalan di Sumbar, masih belum berpasangan. Senyumnya, mengundang daya tarik publik Sumatera Barat.
Semua bakal pasangan calon Pilgub Sumbar tersebut, secara resmi masih belum melakukan deklarasi. Yang ada, semacam surat perintah dari partai terhadap bakal calon dimaksud, untuk berpasangan dengan bakal calon lainnya. Seperti Nasrul Abit dan Indra Catri.
Riza Falepi sendiri, meski pernah menyatakan mundur dari pencalonan, tapi secara resmi DPP PKS hingga sekarang belum berkomentar dengan keinginan Riza.
“Benar, keinginan saya mundur, belum ditanggapi DPP PKS,” sebut Riza saat dihubungi awak media, Rabu (29/7).
Ketika disampaikan awak media, dipermukaan Mahyeldi seperti di atas angin berpasangan dengan Audy, mantan senator DPD Senayan itu menolak berkomentar.
“Soal ini, maaf saya tak bisa jawab. Sebaiknya, anda tanya dengan Ketua DPW PKS Sumbar Irsyad Safar atau Ketua DPP PKS Tifatul Sembiring,” ucap Riza.
Tapi dari pantauan awak media, memang Mahyeldi yang paling berpeluang untuk maju jadi calon gubernur dari PKS. Dengar tersiarnya kabar, Mahyeldi telah mengantongi SK penetapan dari PKS. Kemudian, dari partai calon koalisi PPP juga sudah merekomendasikan Mahyeldi bersama Audy.
Meski sudah menjadi pembicaraan koalisi PKS dengan PPP, terhadap balon gubernur, namun banyak publik Sumbar masih bertanya-tanya terhadap kepastian pasangan Mahyeldi dengan Audy untuk maju menuju Sumbar 1.
Pasalnya, gàmbar atau foto baliho Mahyeldi dan Audy masih sendiri. Belum terlihat gambar yang bersangkutan berpasangan untuk menyatakan maju sebagai bakal calon gubernur.
Melihat hasil survei salah satu lembaga terkenal, elektibilitas Mahyeldi ini tampak tergerus. Dari posisi puncak ketika masih sendiri, melorot ke posisi ketiga setelah berpasangan, di bawah pasangan Mulyadi/Ali Mukhni dan Nasrul Abit/Indra Catri.
Dengan waktu yang kian mepet, dan belum adanya baliho pasangan Mahyeldi dan Audy yang terpajang diberbagai titik di Sumbar, timbul pertanyaan dikalangan publik, terhadap keseriusan kedua balon.
“Bisa jadi ini sebuah siasat Buya, dalam menjalankan strategi. Diam, tapi tetap merayap,” ucap berbagai suara ditangkap media.
Melihat kondisi itu, apakah ada kemungkinan PKS berbalik haluan kepada Riza Falepi? tanya awak media.
Wali Kota Payakumbuh sarat prestasi ini, dengan senyumnya yang khas mengaku tak ingin berspekulasi tentang pencalonan dimaksud.
“Aduh, saya ingin move on dulu dengan usaha yang sudah lama saya tinggalkan di Jakarta,” tegas Riza berlalu. (tim)