KWT Kembang Delima K3TR Terima Kunjungan KWT Sepakat Jorong Tangah Padang, Kabupaten Solok

- Jurnalis

Senin, 22 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Dalam upaya meningkatkan kapasitas kemampuan anggota kelompok tani di bidang administrasi, manajemen kelompok dan peningkatan pendapatan melalui usaha kelompok, Dinas Pertanian Kabupaten Solok lakukan studi tiru ke kelurahan Koto Kociak Kubu Tapak Rajo (K3TR), Kecamatan Payakumbuh Utara, Senin (22/03).

Dengan membawa rombongan sebanyak 50 orang, dinas Pertanian Kabupaten Solok melalui bidang ketahanan pangan memboyong Kelompok Wanita Tani (KWT) Sepakat Jorong Tangah Padang, Nagari Cupak untuk studi edukasi ke KWT Kembang Delima.

“Maksud dan tujuan kunjungan kami adalah untuk belajar dan meniru upaya peningkatan pemberdayaan petani dan peningkatan kelas kemampuan kelompok wanita tani di KWT Kembang Delima Payakumbuh ini,” kata Zamroni selaku ketua rombongan yang merupakan anggota legislatif dari komisi III DPRD Kabupaten Solok.

Studi tiru merupakan konsep belajar yang dilakukan pada suatu institusi yang dianggap lebih kompeten dalam suatu hal dengan maksud peningkatan mutu, perluasan usaha, perbaikan sistem, penentuan kebijakan baru, perbaikan dan peraturan perundangan.

“Sebagai wakil rakyat, saya melihat potensi yang bagus dibidang pertanian ini, karna kabupaten Solok memiliki warga yang pada umumnya bekerja sebagai petani, dan ini merupakan suatu hal keharusan bagi kami agar dapat meningkatkan lebih lagi mutu pertanian di Solok baik dari sisi SDA maupun SDM nya,” tukuk Zamroni.

Pihaknya memilih Kota Payakumbuh sebagai lokasi studi tiru karena merupakan salah satu kota yang memiliki KWT terbaik dalam pengelolaan administrasinya.

Sementara itu, kepala dinas Ketahanan Pangan Edvidel Arda menjelaskan kegiatan peningkatan pemberdayaan petani tidak terlepas dari peran pembina KWT Kota Payakumbuh, sehingga pembinaan terhadap petani melalui kelompok tani dapat selalu ditingkatkan.

“Kami terus mendorong peningkatan kelas kelompok tani, maka dengan penilaian kelas kelompok tani tersebut menjadi salah satu bentuk pembinaan untuk memotivasi petani agar lebih berprestasi dalam mencapai kelas kemampuan yang lebih tinggi,” katanya.

Di samping itu, kata dia, dengan penilaian kelas akan diketahui kelemahan-kelemahan kelompok tani yang dinilai sehingga memudahkan untuk melakukan pembinaan.

“Semoga KWT Kembang Delima benar-benar bisa berbagi ilmu dan pengalaman yang bermanfaat untuk peserta studi tiru dari Kabupaten Solok ini,” ujarnya.

Edvidel turut menambahkan bahwa Balai kaliki sebagai kampung adat menjadi kampung harapan kedepannya, dimana kampung adat ini dapat sebagai tempat singgah oleh wisatawan.

“Dengan berada dilokasi yang masih diseputaran pusat kota, dan juga memiliki beberapa homestay/rumah singgah serta juga ditunjang oleh keindahan tanaman sayur dan buah yang dimiliki oleh KWT nya, maka lokasi kampung adat Balai Kaliki ini sangat perlu kita kembangkan dan tingkatkan lagi kedepannya,” tukasnya.

Kedatangan rombongan dari kabupaten Solok itu disambut langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan bersama jajaran, serta Lurah Kotokociak Kubu Tapak Rajo beserta KWT Kembang Delima. (tpk)

Berita Terkait

Sekolah Jadi Garda Depan, Pemko Payakumbuh Libatkan Dunia Pendidikan Tangani Darurat Sampah
A Week in Harau Valley Payakumbuh, and the Puzzle of Minangkabau Matriarchy
Wisatawan Italia Terpukau Budaya Matrilineal Minangkabau, Diskusi Hangat di Payakumbuh
Italian Traveler Fascinated by Matrilineal Minangkabau Culture During Visit to Payakumbuh
38 Tahun Mengabdi, BPBD Kota Payakumbuh Lepas Syafrizal dalam Kegiatan Pelatihan Tanggap Darurat Bencana
LKKS Payakumbuh Tegaskan Komitmen Dukung Pemerintah dalam Kesejahteraan Sosial
Indeks RB Naik, Pemko Payakumbuh Siapkan Langkah Strategis 2025
Pemko Payakumbuh Tertibkan Bangunan Liar di Atas Fasilitas Umum

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:02 WIB

Sekolah Jadi Garda Depan, Pemko Payakumbuh Libatkan Dunia Pendidikan Tangani Darurat Sampah

Kamis, 12 Juni 2025 - 13:09 WIB

A Week in Harau Valley Payakumbuh, and the Puzzle of Minangkabau Matriarchy

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:13 WIB

Wisatawan Italia Terpukau Budaya Matrilineal Minangkabau, Diskusi Hangat di Payakumbuh

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:09 WIB

Italian Traveler Fascinated by Matrilineal Minangkabau Culture During Visit to Payakumbuh

Selasa, 27 Mei 2025 - 22:14 WIB

38 Tahun Mengabdi, BPBD Kota Payakumbuh Lepas Syafrizal dalam Kegiatan Pelatihan Tanggap Darurat Bencana

Berita Terbaru

Wakil Wali Kota Payakumbuh

Payakumbuh Tegaskan Komitmen Perangi Narkoba pada Peringatan HANI 2025

Jumat, 27 Jun 2025 - 00:00 WIB

Wali Kota Payakumbuh

Pemko Payakumbuh Resmi Mulai Pembangunan Relokasi Puskesmas Parit Rantang

Rabu, 25 Jun 2025 - 19:11 WIB

Bupati / Wakil Bupati Lima Puluh Kota

Bupati Lima Puluh Kota Temui KSP, Perjuangkan Proyek Strategis Daerah

Rabu, 25 Jun 2025 - 16:37 WIB