Gelar Rapat Bersama Camat, Wali Kota Rida Ananda Sampaikan Ini..

- Jurnalis

Senin, 31 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh | tipikal.com — Sebagai upaya tindaklanjut dari peraturan pemerintah daerah, menteri, hingga presiden mengenai pengentasan kemiskinan ekstrim dan stunting, Pemerintah Kota Payakumbuh yang dalam hal ini Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda menggelar rapat bersama seluruh Camat se-kota Payakumbuh, Kepala Dinas Sosial Irwan Suwandi, Kepala Kantor Kesbang-Pol Dipa Surya Persada, Kepala Bagian Perekonomian Setdako Payakumbuh Arif Siswandi.

Rapat yang berlangsung diruang kerja Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda itu mengagendakan konvergensi program penanggulangan kemiskinan ekstrim dan percepatan penurunan stunting di lingkup wilayah Kota Payakumbuh.

Mengawali pertemuan, Rida Ananda menyampaikan jika pada hari Senin (7 November 2022) esok akan dilaksanakan penyerahan bantuan kepada warga yang telah didata terdampak kemiskinan ekstrim.

“Untuk instansi terkait agar dapat mempersiapkan hal ini dengan matang, sehingga penyaluran bantuan esok dapat ditrima oleh warga yang benar-benar terdampak miskin ekstrim,” ungkap Rida.

Untuk diketahui, jumlah warga yang akan menerima bantuan pada hari Senin esok berjumlah sebanyak 100 orang yang berasal dari setiap kelurahan dan dipilih 2 orang yang benar-benar terdampak kemiskinan ekstrim pada setiap kelurahannya.

Baca Juga :  Kepala Bappeda Kota Payakumbuh Sampaikan Strategi Jitu Penanggulangan Kemiskinan

Terkait dengan pengentasan kemiskinan di Kota Payakumbuh, Pemerintah Kota Payakumbuh telah membentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) yang diketuai oleh Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda guna melakukan koordinasi perumusan kebijakan, perencanaan, dan pemantauan pelaksanaan Penanggulangan Kemiskinan di lingkup daerah Kota Payakumbuh.

Selaku ketua TKPK, Rida mengatakan bahwa pelaksanaan dan pertemuan ini sangat penting sebagai acuan untuk kerangka kerja kedepan.

Tidak hanya itu, ia mengingatkan tujuan utama pemerintah ialah mewujudkan masyarakat Indonesia yang sejahtera.

Disampaikan Rida, jika negara Indonesia memiliki potensi alam yang besar sehingga seharusnya kemiskinan tidak terjadi.

“Mengatasi kemiskinan itu tidak susah. Sebenarnya Indonesia sudah kaya raya. Tapi kenapa kita masih miskin. Penyebabnya pasti ada. Dan penyebab inilah yang kita harus cari,” terangnya, Senin (31/10/22).

Pada arahannya ia menyampaikan dua strategi yang dilakukan untuk mengentaskan kemiskinan. Pertama adalah mengurangi beban masyarakat dalam bentuk bantuan, dan kedua adalah pembinaan atau pemberdayaan masyarakat.

Baca Juga :  Wako Riza Falepi Jawab Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Terhadap Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2020

Ia mengharapkan agar OPD terkait konsisten memproyeksikan visi Kota Payakumbuh yang Berubah, Maju, dan Sejahtera.

“Mari untuk konsisten guna memproyeksikan Visi ini agar tercapai dalam manajemen pembangunan. Bagaimana memproyeksikan program pemerintah betul-betul mengatasi kemiskinan ini,” harapnya.

Menurutnya bantuan ke masyarakat selain dalam bentuk BLT dapat dengan menggunakan pangan/produk lokal. Produk lokal merupakan salah satu komponen dasar keberhasilan pembangunan suatu daerah.

“Artinya apapun yang kita lakukan hari ini harus berpotensi menjadi pendapatan bagi rakyat kita,” ungkapnya.

Untuk masalah stunting, ia mengatakan penanggulangannya merupakan tanggung jawab bersama. Jika pendapatan masyarakat meningkat, kebutuhan masyarakat terpenuhi, akan menghilangkan stunting.

“Kedepan kita tidak hanya sekadar menghilangkan stunting. Perbaikan gizi masyarakat itu harus disertai perbaikan infastruktur lainnya, yang saling berkaitan satu satu dan lain,” tutupnya. (tpk)

Berita Terkait

Zulmaeta-Elzadaswarman (ZuZeMa) Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Terpilih 2025 – 2030
Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Selatan Rumuskan Usulan Prioritas untuk Pembangunan 2026
Payakumbuh Jadi yang Pertama di Sumatera Barat Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA)
Payakumbuh Utara Gelar Musrenbang Terintegrasi Rembuk Stunting 2026, Fokus pada Irigasi dan Pengentasan Stunting
Satnarkoba Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Narkotika di Pinggiran Sungai Batang Agam
Komisi B DPRD Payakumbuh Bahas Penguatan UMKM dan Modernisasi Pasar Tradisional
HPCI Chapter Paliko Sukses Gelar Kopdargab 2025, Sosialisasi Lalulintas hingga Promosi Pariwisata
Kapolres Payakumbuh Hadiri Anniversary ke-25 Vespa Antique Club Sumatera Barat, Tekankan Disiplin Berlalu Lintas dan Zero Tawuran

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 21:41 WIB

Zulmaeta-Elzadaswarman (ZuZeMa) Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Terpilih 2025 – 2030

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:52 WIB

Payakumbuh Jadi yang Pertama di Sumatera Barat Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA)

Senin, 3 Februari 2025 - 16:05 WIB

Payakumbuh Utara Gelar Musrenbang Terintegrasi Rembuk Stunting 2026, Fokus pada Irigasi dan Pengentasan Stunting

Rabu, 29 Januari 2025 - 16:13 WIB

Satnarkoba Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Narkotika di Pinggiran Sungai Batang Agam

Senin, 20 Januari 2025 - 07:41 WIB

Komisi B DPRD Payakumbuh Bahas Penguatan UMKM dan Modernisasi Pasar Tradisional

Berita Terbaru