Payakumbuh | tipikal.com — Setelah melakukan peninjauan ke titik lokasi perencanaan pembangunan Masjid Agung di Kota Payakumbuh, Wako Riza Falepi mengundang dan menjamu Syeikh Ahmad Bin Essa Al Hazmi beserta rombongan ke pendopo rumah dinasnya sembari mempresentasikan pembangunan masjid tersebut.
Dalam presentasinya Riza menjelaskan masjid yang akan dibangun tepat di jalan lintas provinsi yang berolokasi sangat strategis. Kematangan perencanaan telah melalui beberapa tahapan, seperti studi kasus, kelayakan dan pembebasan lahan.
“Nantinya kita akan bebaskan 5 hektar lagi, disana terdapat sungai di lokasi pembangunan, yang direncanakan sekaligus akan dijadikan lokasi wisata dan shopping center,” ungkapnya dalam presentasi tersebut.
Ditambahkan Riza, perencanaan pembangunan masjid ini telah masuk ke dalam perencanaan kota dan telah di Perda kan, maka siapa pun Wali Kota yang memimpin Payakumbuh nanti mesti melanjutkan pembangunan ini.
Riza yang sangat bertekad kuat untuk membangun Masjid Raya di Payakumbuh, mengatakan akan mengawal terus pembangunan ini hingga selesai meski tidak lagi menjabat wali kota nantinya.
“Maka melalui presentasi ini kami berharap pembangunan bisa dimulai secepatnya, atau paling lambat pembangunan ini dapat dilakukan dipenghujung masa jabatannya akan berakhir,” ungkapnya.
Kemudian dalam kesempatan tersebut, Syeikh Ahmad Bin Essa Al Hazmi mengungkapkan yang diterjemahkan oleh Buya Elvi Syam, proyek masjid ini merupakan proyek besar, dimana natinya Masjid Agung ini sekaligus akan menjadi ikon bagi kota dan corong pendidikan Islam.
“Ini tentu akan menjadi sebuah sejarah yang ditorehkan dalam kehidupan Wali Kota dan Payakumbuh, semoga niat ini menjadi kelebihan bagi beliau dunia dan akhirat, ungkap Syeikh Ahmad.
Sebelum mengakhiri pertemuan, Syeikh Ahmad berpesan, Ia akan mengupayakan proyek ini agar dapat segera terwujud dan meminta untuk dibuatkan proposal dengan bahasa Arab yang baik, kemudian Syeikh Ahmad akan menulis dan memberikan rekomendasi khusus untuk diteruskan di Kedubes Kerajaan Saudi Arabia nantinya.
Ia mengatakan, akan melayani semampu dan sangat berharap proyek mesjid ini bisa terlaksana selama ia masih menjabat Atase Agama Kedubes Saudi Arabia di Jakarta.
“Seungguhnya saya sudah jatuh cinta kepada tempat ini, suatu waktu saya akan datang lagi bukan untuk bertugas namun berwisata, insyaAllah,” tutupnya. (tpk)