Jakarta | tipikal.com – Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Republik Indonesia, Ahmad Riza Patria, mendorong percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di 79 nagari/desa di Kabupaten Lima Puluh Kota. Hal itu disampaikannya saat menerima audiensi Bupati Lima Puluh Kota, Safni Sikumbang bersama jajaran, di Ruang Kerja Wamendes, Kamis, (8/05/2025).
Langkah ini merupakan bagian dari program nasional pembentukan 80 ribu Koperasi Merah Putih yang dijadwalkan akan diluncurkan langsung oleh Presiden RI pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi.
“Presiden meminta 80 ribu Koperasi Merah Putih segera dibentuk. Saya sudah minta seluruh kabupaten mempercepat proses pembentukannya karena program ini akan dilaunching langsung oleh Bapak Presiden,” ujar Ahmad Riza.
Ia menekankan pentingnya kesiapan desa, baik dari sisi struktur organisasi, kepengurusan, keanggotaan, hingga model usaha koperasi. Menurutnya, Koperasi Merah Putih tidak hanya menjadi wadah ekonomi, tetapi juga berperan sebagai penyedia layanan publik, seperti klinik, apotek, lumbung pangan, logistik, hingga gerai koperasi.
“Presiden ingin masyarakat desa mendapatkan layanan yang cepat, lengkap, dan terjangkau,” tegasnya.
Lebih lanjut, Wamendes menyatakan bahwa Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tetap akan dipertahankan dan ke depan akan dikolaborasikan dengan Koperasi Merah Putih agar pengelolaan ekonomi desa semakin terpadu dan berdampak nyata bagi masyarakat.
“Mudah-mudahan nagari di Lima Puluh Kota dapat mengidentifikasi serta mengembangkan potensi lokal agar masyarakat desa semakin berdaya dan mandiri,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Safni Sikumbang menyambut baik inisiatif tersebut dan menyampaikan bahwa koperasi diharapkan mampu mengoptimalkan potensi sumber daya alam dan manusia nagari, serta menjadi solusi atas berbagai tantangan seperti keterbatasan akses permodalan, rendahnya lapangan kerja, kesenjangan ekonomi, hingga kemiskinan ekstrem.
“Saya mohon semua pihak untuk berkontribusi aktif, bergotong royong, dan terus berkoordinasi agar percepatan pembentukan koperasi ini berjalan lancar dan sesuai target,” pungkas Bupati Safni. (tpk)