Payakumbuh | tipikal.com — Menjelang dimulainya aktivitas harian, Pj Wali Kota Payakumbuh, Suprayitno, melakukan peninjauan ke beberapa titik pembuangan sampah di Kota Payakumbuh. Inspeksi ini mencakup area Gelanggang Pacuan Kuda, Jl. Jeruk, Pasar Tradisional Ibuh, hingga Kawasan Wisata Batang Agam. Hasil peninjauan menunjukkan bahwa seluruh lokasi tersebut telah bersih dari sampah.
“Sejak subuh, semua petugas kita telah bekerja dengan maksimal. Apresiasi yang tinggi untuk semua petugas kebersihan kita,” ungkap Suprayitno dengan penuh apresiasi, Jumat, (31/05/2024).
Namun, dalam peninjauannya, Pj Wali Kota juga menemukan adanya tanaman merambat yang tumbuh liar di beberapa tempat, mengurangi keindahan kota. Menanggapi hal ini, Suprayitno berencana untuk menggalakkan kembali budaya gotong royong di tengah masyarakat.
“Nanti akan kita galakkan lagi kebiasaan gotong royong ini di tengah-tengah masyarakat. Karena dengan bergotong royong apa yang tidak mungkin bisa menjadi mungkin,” ujarnya.
Saat berhenti di salah satu titik, Pj Suprayitno menampung berbagai masukan dan keluhan dari petugas kebersihan yang sedang bekerja. Ia menegaskan bahwa setiap keluhan akan segera ditindaklanjuti demi kenyamanan para petugas.
“Tadi ada beberapa keluhan dari petugas kebersihan, kita akan segera tindaklanjuti itu. Karena ini untuk kenyamanan petugas kita juga,” tambahnya.
Selain itu, Pj Wali Kota Suprayitno juga mengimbau seluruh masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah di rumah menjadi tiga jenis: sampah organik, sampah anorganik yang bernilai, dan residu. Ia mengajak warga untuk turut serta mengurangi sampah dan tidak membuang sampah sembarangan.
“Kami mengimbau dan mengajak masyarakat kiranya berkenan membantu mengurangi sampah dan jangan buang sampah sembarangan. Lakukanlah pemilahan sampah dengan baik. Selanjutnya, olah sampah organik menjadi kompos dengan membuat lubang atau menggunakan komposter sederhana. Sampah anorganik yang masih bernilai bisa disalurkan ke bank sampah atau lapak barang bekas,” pungkasnya.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan kebersihan dan keindahan Kota Payakumbuh dapat terus terjaga dan menjadi contoh bagi kota-kota lainnya. (tpk)