Perdana! Kota Payakumbuh Akan Laksanakan Festival Marandang Tingkat Sumatra Barat

- Jurnalis

Rabu, 7 Oktober 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Untuk lebih menggaungkan branding City Of Randang, Pemko Payakumbuh melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), bekerjasama dengan Dinas Pariwisata Provinsi Sumatra Barat melaksanakan festival marandang yang akan berlangsung dari tanggal 15-16 Oktober 2020.

Festival yang pelaksanaannya akan dipusatkan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Ratapan Ibu, kelurahan Ibuh itu diikuti oleh 5 kabupaten/kota se-Sumatra Barat.

“Berhubung kegiatan ini berlangsung Ditengah pandemi covid-19, maka kegiatan kita laksanakan secara virtual, dan juga ini baru pertama kali, maka kedepannya kita berharap kegiatan ini dapat masuk dalam kalender iven tahunan kota Payakumbuh”, kata, Wakil walikota Erwin Yunaz saat membuka rapat persiapan di aula Randang, Balaikota baru ex. Poliko, Senin (5/10).

Wawako juga mengatakan, jika di kota Payakumbuh saat ini sudah ada sekolah khusus untuk belajar memasak Randang.

“Dengan berdirinya sekolah randang ini, kita berharap kedepan akan banyak SDM terampil yang mampu memasak randang. Sehingga kota Payakumbuh bisa memproduksi Randang sebanyak 10 ton perhari”, ucap Erwin, dengan semangatnya.

Tidak cukup sampai disitu, Erwin Yunaz juga turut menaruh harapan, sesuai dengan branding sebagai City of Randang, suatu saat nanti kota Payakumbuh dapat menjadi sentra kuliner rendang terbesar yang pernah ada.

Baca Juga :  Pos Nan Rancak Permudah Pelayanan Masyarakat di MPP Kota Payakumbuh

Setali tiga uang dengan wakil walikota Erwin Yunaz, kepala bidang pengembangan ekonomi kreatif Dinas Pariwisata Provinsi Sumatra Barat, Derliati juga turut mengiyakan jika festival marandang akan berlangsung secara virtual dan juga kegiatan berlangsung untuk memperkuat kerjasama dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga kota Payakumbuh dalam memperkuat branding City of Randang.

“Selama kegiatan festival berlangsung nantinya, yang diperbolehkan hadir di lokasi acara selain panitia pelaksana, hanya ada perwakilan dari setiap dinas pariwisata setiap daerah yang ikut serta untuk memeriahkan festival marandang ini”, ungkap Bu Del sapaan akrabnya.

Dia juga mengatakan, saya sangat apresiasi sekali terhadap kota Payakumbuh, karna ditengah pandemi saat ini, kota Payakumbuh tetap berjuang untuk dapat mengadakan kegiatan festival marandang dengan segala keterbatasan yang ada, ucap Bu Del.

“Semoga nantinya kota Payakumbuh dapat menjadi yang utama dan satu-satunya kota penghasil rendang yang dituju oleh para penikmat kuliner di seluruh Indonesia bahkan mancanegara”, tukas Bu Del sambil di Aamiin-i oleh seluruh peserta rapat.

Sementara itu, kepala Disparpora Kota Payakumbuh juga turut menyampaikan, jika festival marandang yang berlangsung secara virtual nanti akan melibatkan para infulencer dan youtuber,

Baca Juga :  Dinilai Berhasil Tekan Kasus Penyebaran Covid-19, Trantib Pasar Kembali Terapkan PPKM Mikro

“Untuk tetap melaksanakan kegiatan festival marandang ini secara virtual, kita akan menjalin kerjasama dengan beberapa orang influencer dan youtuber kenamaan. Agar dapat menayangkan secara live selama festival marandang berlangsung, sehingga seluruh warga dapat menyaksikan melalui media sosial, ucap Plt Kadispapora kota Payakumbuh Andiko Jumarel.

Selain itu, Andiko juga menyampaikan, tidak hanya tentang kuliner, juga akan ada pertunjukan seni “marandang” yang dipersembahkan oleh sanggar pituah Bundo kota Payakumbuh.

“Pada tingkat Provinsi, ekshibisi hanya akan diikuti oleh lima kabupaten/kota, dan untuk tingkat kota Payakumbuh akan diikuti oleh Rang Mudo Puti Bungsu dari 10 kenagarian. Juga ada lomba pengolahan dadak Randang yang akan dikuti siswa/siswi SMA dan SMK di kota Payakumbuh”, ungkapnya.

Dilanjutkannya, terkhusus untuk lomba pengolahan dadak Randang, peserta hanya perorangan dan akan memasaknya di rumah masing-masing, kemudian mengantarkan hasilnya ke panitia.

“Untuk menyukseskan kegiatan ini, kami serahkan kepada Event Organizer (EO) yang telah berpengalaman dalam kegiatan festival serupa”, tukas Andiko. (rm/rel)

Berita Terkait

Zulmaeta-Elzadaswarman (ZuZeMa) Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Terpilih 2025 – 2030
Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Selatan Rumuskan Usulan Prioritas untuk Pembangunan 2026
Payakumbuh Jadi yang Pertama di Sumatera Barat Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA)
Payakumbuh Utara Gelar Musrenbang Terintegrasi Rembuk Stunting 2026, Fokus pada Irigasi dan Pengentasan Stunting
Satnarkoba Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Narkotika di Pinggiran Sungai Batang Agam
Komisi B DPRD Payakumbuh Bahas Penguatan UMKM dan Modernisasi Pasar Tradisional
HPCI Chapter Paliko Sukses Gelar Kopdargab 2025, Sosialisasi Lalulintas hingga Promosi Pariwisata
Kapolres Payakumbuh Hadiri Anniversary ke-25 Vespa Antique Club Sumatera Barat, Tekankan Disiplin Berlalu Lintas dan Zero Tawuran

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 21:41 WIB

Zulmaeta-Elzadaswarman (ZuZeMa) Resmi Ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Payakumbuh Terpilih 2025 – 2030

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:52 WIB

Payakumbuh Jadi yang Pertama di Sumatera Barat Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA)

Senin, 3 Februari 2025 - 16:05 WIB

Payakumbuh Utara Gelar Musrenbang Terintegrasi Rembuk Stunting 2026, Fokus pada Irigasi dan Pengentasan Stunting

Rabu, 29 Januari 2025 - 16:13 WIB

Satnarkoba Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Narkotika di Pinggiran Sungai Batang Agam

Senin, 20 Januari 2025 - 07:41 WIB

Komisi B DPRD Payakumbuh Bahas Penguatan UMKM dan Modernisasi Pasar Tradisional

Berita Terbaru