Payakumbuh | tipikal.com – Wakil Wali Kota Payakumbuh, Elzadaswarman, melaksanakan Salat Subuh berjemaah di Masjid Mujahadah, Kelurahan Sawahpadang Aua Kuniang, pada Kamis, (13/03/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh yang menitikberatkan kedekatan pemimpin dengan masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut, Elzadaswarman menegaskan komitmennya bersama Wali Kota Payakumbuh untuk menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya demi kemajuan kota. Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mendukung pembangunan daerah.
“Walaupun pemimpinnya hebat, jika tidak ada dukungan dari masyarakat, itu akan sia-sia. Kami butuh kolaborasi semua pihak agar Payakumbuh semakin baik ke depannya,” ujar Elzadaswarman.
Salah satu isu yang menjadi perhatian dalam pertemuan tersebut adalah permasalahan sampah yang masih menjadi tantangan bagi Kota Payakumbuh sejak akhir 2023.
Elzadaswarman menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam pengelolaan sampah agar persoalan ini dapat diatasi secara efektif. Ia mengajak masyarakat untuk mulai memilah sampah dari rumah tangga ke dalam tiga kategori: organik, anorganik, dan residu.
Menurutnya, sampah organik dapat diolah menjadi kompos atau pakan ternak seperti maggot. Sementara itu, sampah anorganik seperti kertas dan botol plastik dapat dikumpulkan dan dijual ke pengepul barang bekas, sehingga dapat menjadi tambahan penghasilan bagi warga.
“Ini bisa menjadi peluang ekonomi. Hasil dari penjualan sampah anorganik bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga, seperti membayar listrik atau air,” jelasnya.
Adapun sampah residu, lanjutnya, sebaiknya dibuang ke tempat sampah agar jumlah limbah yang harus ditangani pemerintah bisa berkurang. Ia juga kembali mengingatkan bahwa pengangkutan sampah di Payakumbuh harus selesai paling lambat pukul 07.00 pagi.
Selain masalah sampah, Wakil Wali Kota juga menyoroti kondisi drainase di sekitar Jalan Pahlawan, Kelurahan Sawahpadang Aua Kuniang, yang kerap menimbulkan genangan air saat hujan lebat.
Ia meminta dinas terkait untuk segera membersihkan saluran air agar tidak lagi menyebabkan banjir lokal.
“Dengan keterlibatan semua pihak, harapan kita Payakumbuh bisa menjadi kota yang lebih bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh warganya,” tutupnya.
Sementara itu, Pengurus Masjid Mujahadah, Faisal, menyatakan dukungannya terhadap upaya yang dilakukan pemerintah, terutama dalam menjaga kebersihan lingkungan.
“Kami selalu mendukung program Pemko Payakumbuh, terutama yang berkaitan dengan kebersihan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan guna membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan.
“Insyaallah, jika kita bersama-sama bergerak, Payakumbuh yang bersih, sehat, dan sejahtera bisa terwujud,” pungkasnya. (tpk)