Upacara Bendera Hardiknas Di Kota Payakumbuh, 100 Persen Sekolah Sudah Terapkan Kurikulum Merdeka Belajar

- Jurnalis

Jumat, 13 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh | tipikal.com —- Upacara bendera memperingati hari pendidikan nasional tahun 2022 berlangsung khidmat di halaman kantor wali kota, Jumat (13/05/22).

Bertindak sebagai Pembina Upacara Wali Kota Riza Falepi yang diwakili Sekretaris Daerah Rida Ananda, dan dihadiri oleh Unsur Forkopimda, serta diikuti oleh insan pendidikan se Kota Payakumbuh. Tampak, Kabid PTK Disdik Danil Defo bertindak sebagai Pemimpin Upacara bendera yang diikuti oleh ASN, guru, serta siswa sekolah dengan berbagai kostum baju adat daerah itu, lalu juga ada arak-arakan keliling kota.

Sekretaris Daerah Rida Ananda menyampaikan senada dengan pidato Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Makarim yang menyatakan selama dua tahun terakhir, banyak sekali tantangan yang harus dihadapi bersama, yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Bahkan, mungkin tidak pernah membayangkan bahwa semua pihak dapat mengatasinya.

“Hari ini, saudara-saudariku, adalah bukti. Bukti bahwa kita jauh lebih tangguh dari semua tantangan, lebih berani dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba. Kita tidak hanya mampu melewati, tetapi berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan. Di tengah hantaman ombak yang sangat besar, kita terus melautkan kapal besar benama Merdeka Belajar, yang di tahun ketiga ini telah mengarungi pulau-pulau di seluruh Indonesia,” kata Sekda Rida Ananda.

Rida juga menambahkan kalau Kurikulum Merdeka, yang berawal dari upaya untuk membantu para guru dan murid di masa pandemi, terbukti mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran. Kini Kurikulum Merdeka sudah diterapkan di lebih dari 140.000 satuan pendidikan di seluruh Indonesia. Itu berarti bahwa ratusan ribu anak Indonesia sudah belajar dengan cara yang jauh lebih menyenangkan dan memerdekakan.

Baca Juga :  Riza Falepi : Tak Hanya Rendang Saja, UMKM Keripik Singkong Juga Bisa Go Internasional

“Anak-anak kita juga tidak perlu lagi khawatir dengan tes kelulusan karena Asesmen Nasional yang sekarang kita gunakan tidak bertujuan untuk “menghukum” guru atau murid, tetapi sebagai bahan refleksi agar guru terus terdorong untuk belajar; supaya kepala sekolah termotivasi untuk meningkatkan kualitas sekolahnya menjadi lebih inklusif dan bebas dari ancaman tiga dosa besar pendidikan,” terang Sekda.

Ditambahkan Sekda Rida, kalau semangat yang sama juga sudah didengar dari para seniman dan pelaku budaya, yang sekarang mulai bangkit lagi, mulai berkarya lagi dengan lebih merdeka. Itu semua berkat kegigihan bangsa ini untuk melahirkan terobosan dana abadi kebudayaan dan kanal budaya pertama di Indonesia.

Dampaknya, sekarang tidak ada lagi batasan ruang dan dukungan untuk berekspresi, untuk terus menggerakkan pemajuan kebudayaan. Semua perubahan positif yang kita usung bersama ini tidak hanya dirasakan oleh para orang tua, guru, dan murid di Indonesia, tetapi sudah digaungkan sampai ke negara-negara lain melalui presidensi Indonesia di konferensi tingkat tinggi G20,” jelasnya.

Terakhir, Rida menyampaikan tahun ini bangsa Indonesia membuktikan diri bahwa mereka tidak lagi hanya menjadi pengikut, tetapi pemimpin dari gerakan pemulihan dunia.

“Langkah kita hari ini sudah semakin serentak, laju kita sudah semakin cepat. Namun, kita belum sampai di garis akhir. Maka, tidak ada alasan untuk berhenti bergerak meski sejenak. Ke depan, masih akan ada angin yang kencang dan ombak yang jauh lebih besar, serta rintangan yang jauh lebih tinggi. Dan kita akan terus memegang komando, memimpin pemulihan bersama, bergerak untuk Merdeka Belajar. Selamat Hari Pendidikan Nasional,” tukuknya.

Baca Juga :  Wali Kota Riza Falepi Buka Turnamen Skateboard Di Skatepark Batang Agam

Sementara itu, Kadis Pendidikan Dasril saat diwawancara usai upacara bendera mengatakan menyambut Kurikulum Merdeka ini, Kota Payakumbuh bergerak, di masa pandemi memang aktifitas terbatas, tapi itu yang membuat pembelajaran menarik dan semakin berprestasi karena banyaknya inovasi.

“Dasril menambahkan, di Kota Payakumbuh ada 4 kebijakan strategis yang dilaksanakan seperti menyukseskan kurikulum merdeka dimana sudah 100 persen pada tahun 2022 ini, sekolah di jenjang SD/SMP dan kesetaraan melaksanakannya, lalu ada program guru penggerak, sekolah penggerak, dan literasi numerasi dan karakter.

“Progres guru penggerak sudah melewati tahap seleksi awal, untuk proses seleksi tahap lanjutan banyak yang lulus dari kita. Sementara itu sekolah penggerak sedang proses seleksi tahap 2 karena Payakumbuh baru terbuka ruangnya pada tahun 2022. Yang paling penting sekali adalah kita sudah mendaftarkan ke Mendikbud, sekolah yang sudah kurikulum belajar merdeka,” kata Dasril.

Sesuai dengan amanat Wali Kota Riza Falepi, Dasril mengoptimalkan pemanfaatan IT, sosialisasi sudah dilaksanakan kepada guru di setiap sekolah. Bahkan, sasana dan prasarana pendukungnya Kementerian sudah menyediakan bantuan TIK dan Pemko mengcover jaringan internet ke sekolah.

“Narasumber kompeten dihadirkan melatih guru-guru kita. Sekarang kita berusaha agar pendidikan berkontribusi untuk pemuluhan pasca pandemi dan pendidikan karakter dan akademis kita alhamdulillah masih yang terbaik, insan pendidikan kita banyak meraih penghargaan hingga ke tingkat nasional,” pungkasnya. (tpk)

Berita Terkait

Kapolres 50 Kota Pererat Sinergi dengan Masyarakat Melalui Kegiatan Batandang di Kecamatan Harau
Pj Wali Kota Payakumbuh Pantau Peluncuran Program Makan Bergizi Gratis di SD Negeri 26
Proyek Rehabilitasi Air Baku Batang Agam Disorot: Tim Tipikor Polres Payakumbuh Turun ke Lokasi
Sambut Tahun Baru 2025, Ruslan Abdul Gani Gelar Syukuran Bertajuk ‘Refleksi Tahun 2024’
39 Personel Polres Payakumbuh Naik Pangkat, Wakapolres Russirwan Raih Pangkat AKBP
Pengurus PMI Kecamatan se-Kota Payakumbuh Masa Bakti 2024–2029 Hari ini Dilantik
Situjuah Limo Nagari: Potret Kejayaan yang Tercoreng Masalah Sosial
FYBI Tetapkan Hermanto, ST Sebagai Ketua Umum Periode 2024-2029 Melalui Munaslub di Bandar Lampung

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 10:30 WIB

Kapolres 50 Kota Pererat Sinergi dengan Masyarakat Melalui Kegiatan Batandang di Kecamatan Harau

Senin, 13 Januari 2025 - 16:05 WIB

Pj Wali Kota Payakumbuh Pantau Peluncuran Program Makan Bergizi Gratis di SD Negeri 26

Jumat, 3 Januari 2025 - 18:05 WIB

Proyek Rehabilitasi Air Baku Batang Agam Disorot: Tim Tipikor Polres Payakumbuh Turun ke Lokasi

Selasa, 31 Desember 2024 - 22:25 WIB

Sambut Tahun Baru 2025, Ruslan Abdul Gani Gelar Syukuran Bertajuk ‘Refleksi Tahun 2024’

Selasa, 31 Desember 2024 - 10:55 WIB

39 Personel Polres Payakumbuh Naik Pangkat, Wakapolres Russirwan Raih Pangkat AKBP

Jumat, 27 Desember 2024 - 11:27 WIB

Pengurus PMI Kecamatan se-Kota Payakumbuh Masa Bakti 2024–2029 Hari ini Dilantik

Kamis, 26 Desember 2024 - 11:56 WIB

Situjuah Limo Nagari: Potret Kejayaan yang Tercoreng Masalah Sosial

Kamis, 19 Desember 2024 - 09:40 WIB

FYBI Tetapkan Hermanto, ST Sebagai Ketua Umum Periode 2024-2029 Melalui Munaslub di Bandar Lampung

Berita Terbaru

Lima Puluh Kota

Curah Hujan Tinggi, BPBD Lima Puluh Kota Siaga Antisipasi Banjir

Senin, 13 Jan 2025 - 16:14 WIB