Pemko Payakumbuh Gelar Rakor TP2DD Dengan OPD Dan BUMD

- Jurnalis

Senin, 14 Juni 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) berfungsi untuk mempercepat proses transaksi APBD baik penerimaan maupun belanja yang dilakukan secara non tunai.

Hal itu disampaikan Asisten 2 Elzadaswarman dalam rangka menindaklanjuti Rakor TP2DD tingkat Provinsi Sumatra Barat beberapa waktu lalu di Bank Indonesia (BI) Perwakilan Padang.

Untuk itu, bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kota Payakumbuh melaksanakan Rakor lanjutan untuk percepatan pelaksanaan penggunaan sistem digital di lingkungan pemerintah Kota Payakumbuh. Rapat yang berlangsung di aula pertemuan Ngalau Indah kantor wali kota Payakumbuh, Senin (15/06) dihadiri oleh seluruh bendahara OPD dan BUMD se-kota Payakumbuh.

Saat membuka Rakor TP2DD, Asisten 2 Elzadaswarman menyebut beberapa hal yang ditekankan oleh kepala BI pada Rakor sebelumnya, yang diantaranya, agar pemerintah daerah melakukan percepatan dan perluasan digitalisasi transaksi pemerintah daerah di kabupaten/kota terutama terkait dengan penerimaan daerah.

Baca Juga :  Wako Riza Falepi Tekan MoU Dengan Rektor Unand Untuk Pengembangan Universitas

“Saat ini yang masih berlangsung dalam penerimaan daerah Kota Payakumbuh yang belum menggunakan elektronifikasi, yakni berupa retribusi daerah dan pendapatan lainnya untuk PAD yang sah. Sedangkan untuk pajak daerah sudah dilakukan secara elektronifikasi atau non tunai,” ungkap Om Zed.

Turut disampaikan kembali oleh Asisten 2 itu, secara triwulan Bank Indonesia perwakilan Sumbar selalu melakukan evaluasi terhadap implementasi digitalisasi ini, untuk itu diharapkan agar seluruh OPD yang mengelola retribusi daerah agar dapat melakukan percepatan penerapan digitalisasi ini dan secara bertahap tidak ada lagi penerimaan retribusi dilakukan secara tunai,” jelasnya.

Baca Juga :  Antisipasi Potensi Kerawanan, Polres Payakumbuh Gelar Deklarasi Pemilu Damai 2024

Dikatakannya, TP2DD ini nanti menyiapkan langkah yang dilakukan, supaya seluruh transaksi APBD dapat dilakukan secara non tunai, karena suatu saat dapat meningkatkan PAD Kota Payakumbuh.

“Dengan sendirinya, tentu dapat mengurangi operasional karena tidak perlu lagi kelapangan untuk melakukan pemungutan, bahkan juga mampu atasi kebocoran-kebocoran,” tukasnya.

Diakhir sambutan, Om Zed menyampaikan bahwa dengan dilaksanakan Rakor ini maka dapat dilakukan identifikasi permasalahan atau hambatan yang ada secara cepat dengan melakukan koordinasi dengan BKD dan Bank Nagari.

“Dan kepada Bank Nagari sebagai pemegang kas daerah, diharapkan lebih proaktif dalam mendukung program pemerintah dengan menyiapkan sarana dan prasarana pendukung elektronifikasi digitalisasi transaksi pemerintah daerah ini,” tutup Asisten 2. (Humas)

Berita Terkait

Pemko Payakumbuh Perkuat Pengelolaan Pengaduan Lewat SP4N-LAPOR!
Wali Kota Payakumbuh Resmikan Program Bantuan Rumah Bagi Anggota KORPRI
Wali Kota Payakumbuh Hadiri Perpisahan SMAN 1, Ajak Siswa Jauhi Narkoba dan Terus Berprestasi
Wako Zulmaeta Kunjungi SMPN 1 Payakumbuh, Ajak Siswa Jadi Pemimpin Masa Depan
Menuju Smart Hospital, RSUD dr. Adnaan WD Payakumbuh Gelar Forum Konsultasi Publik
Razia Gabungan di Payakumbuh Barat, Satu Kafe Disegel karena Tak Berizin dan Dinilai Meresahkan
Seleksi Paskibraka 2025 dan Pengukuhan Duta Pancasila Resmi Dibuka di Payakumbuh
Pemko Payakumbuh dan Baznas Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Nunang Daya Bangun

Berita Terkait

Kamis, 17 April 2025 - 20:48 WIB

Wali Kota Payakumbuh Resmikan Program Bantuan Rumah Bagi Anggota KORPRI

Kamis, 17 April 2025 - 20:31 WIB

Wali Kota Payakumbuh Hadiri Perpisahan SMAN 1, Ajak Siswa Jauhi Narkoba dan Terus Berprestasi

Kamis, 17 April 2025 - 20:26 WIB

Wako Zulmaeta Kunjungi SMPN 1 Payakumbuh, Ajak Siswa Jadi Pemimpin Masa Depan

Kamis, 17 April 2025 - 20:18 WIB

Menuju Smart Hospital, RSUD dr. Adnaan WD Payakumbuh Gelar Forum Konsultasi Publik

Kamis, 17 April 2025 - 19:53 WIB

Razia Gabungan di Payakumbuh Barat, Satu Kafe Disegel karena Tak Berizin dan Dinilai Meresahkan

Berita Terbaru