Paparkan Di Hadapan Pimpinan BUMN, BUMD, Dan Perbankan, Ini Rencana Wako Rida Ananda

- Jurnalis

Selasa, 15 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh | tipikal.com — Wali Kota Payakumbuh Rida Ananda memimpin rapat penanganan dampak inflasi, stunting, kemiskinan ekstrem, dan kelancaran transportasi antara Pemerintah Kota Payakumbuh bersama pimpinan badan usaha milik negara (BUMN), badan usaha milik daerah (BUMD), serta perbankan yang dilaksanakan di pendopo rumah dinas Wali Kota, Selasa (15/11/22) malam.

Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Sekda Dafrul Pasi, Asisten II Setdako Elzadaswarman, Kepala Dinas Perhubungan Devitra, Kepala Dinas Koperasi dan UKM M. Faizal, Kepala Satpol PP dan Damkar Dony Prayuda, Kepala Dinas P3AP2KB AH Agustion, Kepala Dinas Kesehatan Wawan Sofianto, Kepala Dinas PUPR Muslim, Kepala Dinas Kominfo Junaidi, camat, Kepala Bank Nagari Cabang Payakumbuh Oktra Firdaus, Direktur Utama Pamtigo Khairul Ikhwan, serta pimpinan BUMN, BUMD, dan perbankan lainnya.

Dalam sambutannya, Wako Rida Ananda memperkenalkan satu persatu jajarannya kepada para tamu, gunanya supaya saling kenal bila sewaktu-waktu ada berurusan antara BUMN, BUMD, dan perbankan dengan jajarannya nanti.

Rida juga menyampaikan 3 program yang menjadi concernnya dari pemerintah pusat adalah bagaiamana keberhasilan dan upaya menangani stunting, ekonomi ekstrem, dan pengendalian inflasi. Rida menyebut butuh sinergi antara pemerintah bersama badan usaha.

“Dengan pertemuan kita malam ini semoga menjadi wadah, wahana berbagi ide dan menghasilkan langkah kedepan dalam menyukseskan program yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo,” kata Rida.

Rida juga memaparkan, terkait dengan pengentasan stunting menuju zero, butuh penanganan komprehensif kepada 497 orang anak. Pihaknya sudah menjalankan program menjadi orang tua asuh bersama pimpinan OPD terkait.

“Kita akan terus menekan angka stunting, karena berdasarkan data resiko stunting bisa terjadi pada 10055 anak di Kota Payakumbuh,” kata Rida.

Kenapa Rida mengajak BUMN, BUMD, dan perbankan untuk penanganan stunting? Pihaknya mengajak pimpinan lembaga tersebut bersama teman-teman di kantor dan tetangga mereka ikut membantu berbagi sedekah untuk masyarakat sekitar.

“Kami menangis saat melihat ke lapangan, sang ibu lumpuh karena jatuh, suaminya ODGJ, dan anaknya stunting. Kami akan berupaya mencari cara bagaimana ini bisa ditangani,” kata Rida.

Baca Juga :  Hujan Tak Halangi Rida Ananda Turun Cek Irigasi Rusak

Terkait dengan inflasi, Rida mengharapkan terkendalinya harga bahan pangan agar petani tidak rugi dan masyarakat konsumen tidak kemahalan. Keterlibatan BUMN, BUMD, dan Perbankan bisa ikut memberikan kontribusi dengan programnya untuk petani.

Di sisi lain, kata Rida, kemiskinan ekstrem, posisi Payakumbuh cukup tinggi, masih banyak masyarakat butuh perhatian, apalagi yang kategori Sadikin (Sakit menjadi miskin).

“Target Presiden RI, pada 2024 kita harus menghapus kemiskinan ekstrem,” tukuknya.

Dalam pertemuan itu, Rida juga menayangkan video rancangan pembangunan pasar kuliner dan halte Kota Payakumbuh di hadapan pimpinan BUMN, BUMD, dan perbankan.

Rida menyampaikan keinginan dari masyarakat bagaimana kota ini menjadi indah dan nyaman dikunjungi.

“Tugu adipura sekarang sudah dibuat terang benderang, ada lampunya. Awalnya waktu itu saya bekendara dengan motor, kemudian saya lihat ada kumpulan fotografer, mereka mengambil spot foto di tugu adipura ke arah kanopi. Katanya kurang terang, maka saya telpon Kadis PUPR agar bagaimana Tugu Adipura diberikan lampu agar cerah dan menarik. Insyaallah pada 2023 nanti Simpang Benteng hingga ke Simpang Telkom juga bakal dibuat terang benderang,” kata Rida.

Terkait dengan mempersiapkan kanopi untuk pasar kuliner malam, rencananya nanti akses jalan di waktu sore hari ditutup dan di tengah jalan khusus disediakan venue berjualan dan pertunjukan hiburan musik.

“Insan seni ambil bagian bersama pelaku UMKM, kolaborasi apik untuk menarik minat pengunjung kota kita,” jelasnya.

Terakhir, Rida juga menyampaikan rencana mengaktifkan alat transportasi dalam kota, angkot/oplet/sago yang saat ini sedang diproses bersama Polres, menghidupkan gairah transportasi umum di Kota Payakumbuh.

“Kami sering menerima keluhan dari orang tua anak yang usia SMP, anak-anaknya membawa motor ke sekolah, ini beresiko tinggi. Minimal nanti kita sudah punya ada alat transportasi untuk siswa sekolah dan masyarakat umum. Pemda berupaya memberikan fasilitas terbaik untuk masyarakat,” kata Rida.

Baca Juga :  Jambore Kader PKK Berprestasi 2024 di Payakumbuh Sukses Digelar dengan Meriah

“Halte-halte kita juga sudah sangat memprihatinkan kondisinya, maka kami butuh juga nanti keterlibatan BUMN, BUMD, dan perbankan untuk membantu kota ini cantik dan indah, melalui program CSR. Jujur saja APBD kota ini cuma 700 miliar, separuh sudah habis untuk gaji pegawai, jadi sangat kurang sekali untuk membangun,” kata Rida.

Sementara itu, Tri Suseno selaku Pimpinan BRI Payakumbuh menyampaikan pihaknya siap bersinergi dengan Pemko Payakumbuh untuk peningkatan perekonomian masyarakat Payakumbuh. Tahun ini BRI ada program Desa Brilian, fungsinya meningkatkan perekonomian di desa memanfaatkan ekosistem, tim BRI akan minta usulan ke kantor pusat bagaimana menjadikan Payakumbuh punya desa brilian, dalam hal ini kelurahan, keuntungannya bersama program kerja.

“Kami juga punya program BRI menanam di kabupaten dengan menyediakan bibit unggul terserfitikasi dan gratis untuk masyarakat. Sementara itu, untuk di kota bisa program pemberdayaan di konsultasi pengembangan bisnis dan packaging produk UMKM, sehingga bisa diterima di pasar umum,” katanya.

Rencana pemko terkait pasar, Tri Suseno menyebut pihaknya sudah bergerak sejak bulan lalu, sudah mulai jalan di Pasar Payakumbuh dan Pasar Ibuh, bagaimana menyongsong digitalitasi pasar, sehingga masyarakat berbelanja sebisa mungkin cashless dengan disediakan platform pembayaran via barcode/QRIS.

“Hadirnya perbankan, meningkatkan edukasi kepada masyarakat untuk menjalankan anjuran dari Bank Indonesia, transaksi tanpa uang fisik. Terkait dengan pembenahan kepada halte, kami bisa disalurkan lewat CSR tahun 2023 dari Bank BRI,” ungkapnya.

Senada, baik dari Kepala Bank Nagari Cabang Payakumbuh Oktra Firdaus dan Kepala Bank Mandiri Chelsea, Kepala Bank BNI Surya Rezeki menyampaikan sangat mendukung rencana yang dipaparkan oleh Wali Kota Rida Ananda, pihaknya siap menyukseskan program dan rencana yang dipaparkan Rida, feedback dari hal tersebut tentu meningkatnya transaksi keuangan di Kota Payakumbuh serta bertambahnya peluang investasi. (tpk)

Berita Terkait

Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Selatan Rumuskan Usulan Prioritas untuk Pembangunan 2026
Payakumbuh Jadi yang Pertama di Sumatera Barat Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA)
Payakumbuh Utara Gelar Musrenbang Terintegrasi Rembuk Stunting 2026, Fokus pada Irigasi dan Pengentasan Stunting
Satnarkoba Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Narkotika di Pinggiran Sungai Batang Agam
Komisi B DPRD Payakumbuh Bahas Penguatan UMKM dan Modernisasi Pasar Tradisional
HPCI Chapter Paliko Sukses Gelar Kopdargab 2025, Sosialisasi Lalulintas hingga Promosi Pariwisata
Kapolres Payakumbuh Hadiri Anniversary ke-25 Vespa Antique Club Sumatera Barat, Tekankan Disiplin Berlalu Lintas dan Zero Tawuran
Pj Wali Kota Payakumbuh Tegaskan Tidak Ada Pemberian Izin di Kawasan Hutan Lindung

Berita Terkait

Selasa, 4 Februari 2025 - 19:00 WIB

Musrenbang Kecamatan Payakumbuh Selatan Rumuskan Usulan Prioritas untuk Pembangunan 2026

Selasa, 4 Februari 2025 - 18:52 WIB

Payakumbuh Jadi yang Pertama di Sumatera Barat Deklarasikan Kecamatan Tangguh Bencana (KENCANA)

Senin, 3 Februari 2025 - 16:05 WIB

Payakumbuh Utara Gelar Musrenbang Terintegrasi Rembuk Stunting 2026, Fokus pada Irigasi dan Pengentasan Stunting

Rabu, 29 Januari 2025 - 16:13 WIB

Satnarkoba Polres Payakumbuh Tangkap Pengedar Narkotika di Pinggiran Sungai Batang Agam

Senin, 20 Januari 2025 - 07:41 WIB

Komisi B DPRD Payakumbuh Bahas Penguatan UMKM dan Modernisasi Pasar Tradisional

Berita Terbaru