Kapasitas Ruangan Covid RSUD Adnaan WD Nyaris Penuh, Nakes Mulai Kewalahan

- Jurnalis

Jumat, 30 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Kapasitas ruangan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Adnaan WD Kota Payakumbuh dikhawatirkan tidak bisa lagi menampung pasien positif Covid-19, sementara itu angka kasus semakin meningkat.

Direktur Rumah Sakit Umum dr. Yanti kepada media, Jumat (30/07) mengaku saat ini di RSUD ada 2 ruangan yang dipakai untuk merawat pasien positif Covid-19, yakni cempaka 1 dan cempaka 2 dengan total sebanyak 29 tempat tidur dengan kategori zona oranye dan merah. Dari 29 Tempat tidur yang ada saat ini disediakan 7 TT rawatan intensif tanpa ventilator, ruang bersalin untuk ibu hamil Covid-19 di siapkan untuk 1 tempat tidur.

Dipaparkannya, hingga Jumat (30/07) di gedung cempaka 1 ada 8 pasien dan di gedung cempaka 2 ada 12 pasien, pada hari sebelumnya ruang cempaka 2 mencapai 12 pasien dan cempaka 1 ada 11 pasien. Syukurnya, ketersediaan oksigen sampai saat ini di RSUD Adnaan WD masih cukup.

Baca Juga :  Pemko Alokasikan Anggaran Untuk Parpol

“Dikhawatirkan, bila kenaikan angka kasus didominasi yang bergejala parah, kita akan sulit mencari rujukan, karena rumah sakit di luar daerah juga penuh. Akhirnya mereka tidak bisa terlayani,” kata dr. Yanti.

Solusinya saat ini, kata dr. Yanti, pihaknya mencoba mencari solusi dengan rencana menambah ruangan untuk pasien Covid-19, sekitar 13 tempat tidur lagi dari ruang teratai untuk merawat pasien dengan gejala ringan atau zona kuning..

Tapi, kata Yanti, tidak menutup kemungkinan ruangan teratai dapat digunakan untuk perawatan pasien zona merah atau dengan kondisi berat, apabila kasus meningkat dan penanganan intensif dibutuhkan.

Baca Juga :  Pemko Payakumbuh Sepakati PKS Dengan Koperasi Sentra Randang Payo

“Yang jelas penambahan ini kita sesuaikan dengan kemampuan tenaga kesehatan di rumah sakit Beberapa ruangan rawat inap akan kita satukan untuk mengefektifkan tenaga medis yang mulai kewalahan dan kelelahan. Selain itu, perawat di ruangan teratai sebagian akan diperbantukan ke cempaka dan ruangan lain,” ungkapnya.

dr. Yanti menyampaikan, pasien positif yang bergejala ringan masih bisa isolasi mandiri di rumah, mereka dimonitor oleh petugas puskesmas.

Sementara itu, data di Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh, pada minggu ini saja sudah 3 orang meninggal akibat terpapar Covid-19 dan sebanyak 210 orang terkonfirmasi positif corona. (tpk)

Berita Terkait

Peringati Hari Otda ke-29, Pemko Payakumbuh Tekankan Sinergi Pusat dan Daerah Wujudkan Indonesia Emas 2045
Payakumbuh Tegas Tertibkan Bangunan Liar Mulai Mei 2025
Pemko Payakumbuh Imbau Tempat Hiburan Tertib Aturan, Jaga Ketenteraman Kota
Dihadiri Wali Kota, Almaz Fried Chicken Resmikan Gerai ke-89 Nasional di Payakumbuh
Pemko Payakumbuh Gelar Rakor, Wali Kota Zulmaeta Tekankan Efisiensi, Pelayanan Prima, dan Sinergi Pembangunan
Disnakerperin Payakumbuh Gelar Pelatihan Ecoprint, Dorong Industri Kreatif Ramah Lingkungan
Pemko Payakumbuh Perkuat Pengelolaan Pengaduan Lewat SP4N-LAPOR!
Wali Kota Payakumbuh Resmikan Program Bantuan Rumah Bagi Anggota KORPRI

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 07:31 WIB

Peringati Hari Otda ke-29, Pemko Payakumbuh Tekankan Sinergi Pusat dan Daerah Wujudkan Indonesia Emas 2045

Kamis, 24 April 2025 - 07:32 WIB

Payakumbuh Tegas Tertibkan Bangunan Liar Mulai Mei 2025

Rabu, 23 April 2025 - 07:59 WIB

Pemko Payakumbuh Imbau Tempat Hiburan Tertib Aturan, Jaga Ketenteraman Kota

Rabu, 23 April 2025 - 01:27 WIB

Dihadiri Wali Kota, Almaz Fried Chicken Resmikan Gerai ke-89 Nasional di Payakumbuh

Rabu, 23 April 2025 - 01:18 WIB

Pemko Payakumbuh Gelar Rakor, Wali Kota Zulmaeta Tekankan Efisiensi, Pelayanan Prima, dan Sinergi Pembangunan

Berita Terbaru

Payakumbuh

Payakumbuh Tegas Tertibkan Bangunan Liar Mulai Mei 2025

Kamis, 24 Apr 2025 - 07:32 WIB