Payakumbuh, tipikal.com — Angin segar dibawa oleh Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz bersama Persatuan Tali Asih Payakumbuh (Pertap) bagi 4 orang anak yatim piatu di Kelurahan Sicincin, Kecamatan Payakumbuh Timur, Selasa (16/02).
Sejak 5 tahun lalu, keempat anak itu harus menerima pahitnya kenyataan usai ibu mereka meninggal karena kecelakaan, setelah itu mereka juga harus kehilangan ayah mereka pada satu tahun yang lalu. Mereka kini tinggal dan dibesarkan oleh induak bako (keluarga ayah).
Keempat anak dari Almarhum Aprizal dan Nurda itu adalah Rafi si sulung yang saat ini bekerja di usaha kebab, lalu ada Tika yang akan segera lulus dari SMAN 2 Payakumbuh, kemudian ada Tria yang masih sekolah di SDN 19 Payakumbuh kelas 5, dan si bungsu Rafatar yang mau masuk PAUD karena sudah berumur 5 tahun.
Menurut keterangan dari Nenek mereka Ernawilis (69 tahun), bersama induak bako anak-anak itu membesarkan mereka dengan penuh cinta dan kesabaran. Dengan sehari-harinya bekerja di usaha kerupuk sanjai yang masih milik keluarga.
“Usaha kami sempat tersendat akibat Pandemi Covid-19, dulu 2 sampai 3 kali seminggu berproduksi, alhamdulillah sekarang kami sudah rutin berproduksi sanjai dan roda gandiang untuk bisa di jual ke luar kota seperti Batam, Jakarta dan Pekanbaru,” ungkapnya.
Wawako Erwin Yunaz yang didampingi Lurah Afrina Hanoum serta Ketua Pertap Hasan Basri dan pengurus saat mengunjungi mereka merasa tersentuh mendengar cerita dan kisah dari perjuangan nenek dan induak bako yang membesarkan 4 anak yatim piatu tersebut.
Orang nomor dua di Kota Payakumbuh itu secara spontan menyampaikan hal yang membuat mata keluarga itu berkaca-kaca haru bahagia. Dirinya mau menjadi ayah angkat buat Tika. Tika termasuk atlet volleyball berprestasi.
“Ambo yang akan menanggung biaya kuliah dan kerja Tika nanti, untuk saat ini fokus lah tamat sekolah, insyallah kita siap berbagi energi positif demi masa depan yang lebih cerah, syaratnya serius dan komit mengejar apa yang dicitakan,” kata Erwin Yunaz.
Sementara itu, Lurah Sicincin Afrina Hanoum menimpali dirinya juga siap menjadi ibu angkat dari sikecil Rafatar yang sejak berumur 8 bulan sudah ditinggalkan kedua orang tuanya menghadap ilahi.
“Kami akan menanggung secara pribadi biaya sekolah anak yatim piatu ini. Dua cucu Ibu Erwnawilis akan kami dijadikan anak angkat,” kata Hanoum.
Dari sisi Pertap, Ketua Hasan Basri didampingi Wakil Ketua Seprianto menyebut keberadaan 4 anak yatim piatu tersebut didapatkan saat mereka melakukan program berbagi sembako di Jumat Barokah pada Jumat (5/02) lalu.
“Alhamdulillah, tak hanya donatur yang perhatian dengan kondisi anak-anak ini, wawako dan lurah juga memberikan perhatian. Semoga menjadi amal ibadah dan dibalas oleh Allah SWT,” pungkasnya. (rm)