Allah Beri Tempat Untuk Mendirikan Mesjid Raya

- Jurnalis

Kamis, 13 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Wali Kota Riza Falepi mengatakan sudah lama masyarakat Payakumbuh dan Limapuluh Kota memimpikan adanya Mesjid Raya, masyarakat berharap sebuah mesjid yang luas. Riza menyebut mungkin tidak termegah, namun menjadi yang terluas di Sumatera Barat.

“Minimalis saja tapi luas artinya nanti bisa menjadi tempat berlindung untuk acara-acara besar selain jum’atan dan acara resmi daerah. Kalau ada acara besar seperti wirid BKMT, wirid ustaz-ustaz kita se Sumatera Barat, dan juga ketika mengundang ustaz kondang seperti Abdul Somad atau ustaz lainnya,” kata Riza Falepi saat di wawancara, Rabu (12/2) malam.

Dijelaskan Riza, selama ini di Payakumbuh kalau bikin acara selalu pasang tenda, pasang ini pasang itu. Ternyata itu tidak praktis dan disisi lain akan menimbulkan persoalan yang tidak mudah dan berdampak kepada biaya yang di luar dugaan, oleh karena itu Riza ingin membangun Mesjid Raya.

“Awalnya kita berencana mencoba membangunnya di bekas kantor bupati, tapi dari pihak pemkab tidak ada indikasi untuk memberikan kesempatan untuk itu, jadi kami menganggap hal itu belum saatnya untuk ditindaklanjuti,” terang Riza.

Kemudian Riza mencoba untuk membangunnya di Padang Kaduduak, namun ditolak oleh warga dan anggota DPRD, karena lokasinya tidak di pinggir jalan besar. Akhirnya dicarilah tempat baru dan Pemko Payakumbuh mendapatkan lokasinya di Sawah Kariang di Kelurahan Pakan Sinayan.

“Kita berharap tanah bisa dibebaskan dan ini akan menjadi amal saleh bagi pemilik tanah, selama orang salat di sana, maka pahalanya akan mengalir terus,” harapnya.

Di luar dari pada itu, sebenarnya fungsi Mesjid Raya ada banyak sekali, Pemko akan membebaskan tanah seluas 4,8 hektar, dan ini cukup besar. Keberadaan Mesjid Raya ini diharapkan bisa menjadi tempat persinggahan orang-orang yang lewat karena berada di pinggir jalan besar.

“Kita nanti akan buat koridor dari Mesjid Raya ke Ngalau dengan memakai terowongan di bawah tanah. Sehingga kalau ada yang datang bus-bus besar maupun orang -prang yang ingin parki, silahkan di Ngalau dan jalan kaki ke mesjid. Kemudian untuk koridornya kita pasang kanopi sehingga saat hujan nanti masih bisa dilewati dengan baik karena di kota kita sering hujan,” ungkapnya.

Kemudian, lanjut Riza, ke belakangnya dibuat jalur ke Batang Agam, sehingga bagi mereka yang ingin melakukan wisata religi di Mesjid Raya, bisa juga terus ke belakang mesjid dan melihat Payakumbuh di pinggir Batang Agam.”

“Kita berharap secara teknis ini bisa kita kejar, saya belum yakin bisa selesai selama saya jadi wali kota, namun setidaknya ini bisa dilanjutkan dan diselesaikan wali kota berikutnya, tapi konsep-konsep dasarnya sudah kita siapkan, sehingga Masjid Raya terintegrasi dengan Ngalau dan Batang Agam, akhirnya menjadi daerah kunjungan wisata yang terintegrasi,” kata Riza mantap.

Di belakang mesjid ini nantinya juga Riza akan siapkan kios-kios untuk pedagang, sehingga tidak terjadi kesemerawutan pedagang nantinya, dan Riza akan siapkan juga venue-venue lain yang mendukung akan hal itu.

“Saya mohon do’a kepada semua masyarakat supaya mesjid ini dapat berguna untuk kita semua, untuk bisa diselesaikan dengan cepat dan menjadi berkah untuk kita semua, Allah memberi tempat terbaik untuk membangun Mesjid Raya,” tutupnya diakhir wawancara.(rel/rm)

Berita Terkait

Sekolah Jadi Garda Depan, Pemko Payakumbuh Libatkan Dunia Pendidikan Tangani Darurat Sampah
A Week in Harau Valley Payakumbuh, and the Puzzle of Minangkabau Matriarchy
Wisatawan Italia Terpukau Budaya Matrilineal Minangkabau, Diskusi Hangat di Payakumbuh
Italian Traveler Fascinated by Matrilineal Minangkabau Culture During Visit to Payakumbuh
38 Tahun Mengabdi, BPBD Kota Payakumbuh Lepas Syafrizal dalam Kegiatan Pelatihan Tanggap Darurat Bencana
LKKS Payakumbuh Tegaskan Komitmen Dukung Pemerintah dalam Kesejahteraan Sosial
Indeks RB Naik, Pemko Payakumbuh Siapkan Langkah Strategis 2025
Pemko Payakumbuh Tertibkan Bangunan Liar di Atas Fasilitas Umum

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:02 WIB

Sekolah Jadi Garda Depan, Pemko Payakumbuh Libatkan Dunia Pendidikan Tangani Darurat Sampah

Kamis, 12 Juni 2025 - 13:09 WIB

A Week in Harau Valley Payakumbuh, and the Puzzle of Minangkabau Matriarchy

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:13 WIB

Wisatawan Italia Terpukau Budaya Matrilineal Minangkabau, Diskusi Hangat di Payakumbuh

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:09 WIB

Italian Traveler Fascinated by Matrilineal Minangkabau Culture During Visit to Payakumbuh

Selasa, 27 Mei 2025 - 22:14 WIB

38 Tahun Mengabdi, BPBD Kota Payakumbuh Lepas Syafrizal dalam Kegiatan Pelatihan Tanggap Darurat Bencana

Berita Terbaru

Wakil Wali Kota Payakumbuh

Payakumbuh Tegaskan Komitmen Perangi Narkoba pada Peringatan HANI 2025

Jumat, 27 Jun 2025 - 00:00 WIB

Wali Kota Payakumbuh

Pemko Payakumbuh Resmi Mulai Pembangunan Relokasi Puskesmas Parit Rantang

Rabu, 25 Jun 2025 - 19:11 WIB

Bupati / Wakil Bupati Lima Puluh Kota

Bupati Lima Puluh Kota Temui KSP, Perjuangkan Proyek Strategis Daerah

Rabu, 25 Jun 2025 - 16:37 WIB