Ajak Warga Menanam Cabe, Lurah Koto Tangah Peduli Inflasi

- Jurnalis

Senin, 3 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh | tipikal.com — Dalam rangka menurunkan Inflasi Daerah terutama pada komoditi cabe merah, Lurah Koto Tangah Kecamatan Payakumbuh Barat Khalid Zamri mengajak warganya memanfaatkan pekarangan rumah dan lahan kosong untuk melakukan penanaman cabe.

Ajakan bercocok tanam ini bukan tanpa alasan. Selain bisa membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga, juga dapat menghemat pengeluaran belanja sehari-hari mengingat cabe merupakan komoditi yang kerap mengalami kenaikan harga.

“Karena itu kami menghimbau pada masyarakat agar bertanam di pekarangan rumah, minimal untuk belanja hariannya bisa lepas,” ujarnya saat dihubungi media, Senin (3/10/22).

Ditambahkan Khalid, Cabe merupakan komoditas pangan penyumbang inflasi tertinggi. Menurut dia program ini juga sesuai dengan arahan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang meminta kepala daerah meredam angka inflasi.

Baca Juga :  Validasi Data 5 Pilar STBM, Dinas Kesehatan Undang Supervisor Dan Enumerator Se-Kota Payakumbuh

“Kota Payakumbuh termasuk tinggi inflasinya, karena itu gerakan menanam cabe di seluruh rumah warga diharapkan mampu meredam angka inflasi,” Ujarnya

Di Kelurahan Koto Tangah saat ini ada dua kelompok tani yang aktif yaitu Kelompok wanita tani Sumber Rezeki dan Kelompok Melati yang berfokus pada penanaman cabe dan bawang.

Khalid juga memaparkan saat ini salah seorang warga Kelurahan Koto Tangah telah melakukan penanaman cabe sebanyak 1800 batang di lahan kosong dekat rumahnya dan ini patut untuk diapresiasi.

“Alhamdulillah salah seorang warga kami Edi (56) telah melakukan penanaman bibit cabe sebanyak 1800 batang dan ini patut untuk kami apresiasi. Semoga kedepannya lebih banyak lagi masyarakat yang melakukan hal serupa,” harapnya.

Baca Juga :  3 OPD Kota Payakumbuh Raih Nilai Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Tinggi Dari Ombudsman RI

Dikesempatan yang sama, Edi Warga Kelurahan Koto Tangah mengatakan sesuai dengan himbauan kelurahan kepada warga untuk menekan adanya inflasi, ia baru pertama kali menanam cabe dan untuk cara dan teknik penanamannya dipelajari secara otodidak melalui Youtube.

“Sesuai dengan imbauan pak Lurah, kami berinisiatif untuk menanam cabe di lahan milik kami, meskipun ini merupakan pertama kalinya kami menanam cabe, namun kami sangat antusias karena ternyata menanam cabe itu tidak sesulit yang dibayangkan, zaman serba canggih semuanya bisa dipelajari melalui media Youtube,” ujarnya

“Semoga panen perdana cabe kami ini nantinya sesuai dengan yang diharapkan, dan insyaallah akan dilakukan secara berkelanjutan,” pungkas Edi. (tpk)

Berita Terkait

Wakil Wali Kota Payakumbuh Soroti Isu Sampah dan Drainase Saat Salat Subuh Berjemaah di Masjid Mujahadah
Subuh Berjamaah, Wali Kota Payakumbuh Tampung Aspirasi Warga Sungai Durian
Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta Serahkan 2.500 Paket Ramadan dari Baznas
Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta Pimpin TSR 1, Serahkan Bantuan untuk Masjid Mukhlisin
Payakumbuh Raih Penghargaan Nasional dalam Digitalisasi Keuangan Daerah
Bazar Ramadan Payakumbuh Resmi Dibuka, Sediakan Kebutuhan Pokok dengan Harga Terjangkau
Pemko Payakumbuh Dukung Penuh BNN dalam Pemberantasan Narkotika
Wali Kota Payakumbuh Dorong Seluruh Warga Terdaftar dalam Jaminan Kesehatan Nasional

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 00:05 WIB

Wakil Wali Kota Payakumbuh Soroti Isu Sampah dan Drainase Saat Salat Subuh Berjemaah di Masjid Mujahadah

Kamis, 13 Maret 2025 - 03:32 WIB

Subuh Berjamaah, Wali Kota Payakumbuh Tampung Aspirasi Warga Sungai Durian

Kamis, 13 Maret 2025 - 00:05 WIB

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta Serahkan 2.500 Paket Ramadan dari Baznas

Rabu, 12 Maret 2025 - 04:17 WIB

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta Pimpin TSR 1, Serahkan Bantuan untuk Masjid Mukhlisin

Rabu, 12 Maret 2025 - 04:05 WIB

Payakumbuh Raih Penghargaan Nasional dalam Digitalisasi Keuangan Daerah

Berita Terbaru

Kalimantan Timur

Viral IKN Banjir, Otorita Tegaskan Video itu Hoaks

Kamis, 13 Mar 2025 - 05:51 WIB