Erwin Yunaz Apresiasi Semangat Berkurban, Payakumbuh Mulai Beralih Ke Pemotongan Modern

- Jurnalis

Rabu, 21 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Wakil Wali Kota Erwin Yunaz menyampaikan apresiasi kepada panitia kurban di Payakumbuh yang telah sukses dan penuh inovasi dalam melaksanakan iven keagamaan setahun sekali itu.

“Luar biasa semangat masyarakat kita berkurban walau dalam terpaan badai pandemi sekalipun, memang beribadah ini kita mencari berkah dari Allah SWT dimana yang berkurban mendapatkan pahala, yang menerima daging kurban pun mendapatkan kebahagiaan menyantap daging kurban bersama keluarga mereka, ada yang membuat sate, dendeng, sup, pastinya juga randang dong,” kata Erwin Yunaz mantap saat ditemui media di rumah dinasnya, Rabu (21/07) malam.

Selain itu, apresiasi lainnya disampaikan orang nomor dua di Kota Payakumbuh itu adalah dengan meningkatnya angka sembelih sapi jantan. Serta di beberapa tempat, panitia kurban mulai beralih ke metode pemotongan modern, yakni dengan memakai restraining box atau alat peroboh sapi yang terbuat dari kayu maupun besi.

“Selama ini, restraining box ini hanya digunakan di Rumah Pemotongan Hewan (RPH). Di tingkat masyarakat belum banyak penyelenggara penyembelihan hewan kurban yang memilikinya. Kita berharap kurban tahun depan seluruh pelaksanan kurban sudah memakai ini, manfaatnya banyak dan praktis,” kata Erwin.

Erwin menyampaikan rasa salut dengan penyelenggara kurban di Sungai Durian Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina) yang membuat restraining box dari kayu, mereka menamainya “box star”, biaya pembuatannya lebih murah dari material besi. Inovasi ini bisa dicontoh oleh penyelenggara kurban lainnya bila masih terkendala dengan ketersediaan dana.

“Saya baca di berita, mereka memberdayakan tukang kayu lokal, ini merupakan bentuk kerjasama yang baik,” kata Erwin.

“Saya juga mendapatkan informasi kalau pelaksanaan kurban di salah satu kelurahan, yakni di Subarang Batuang Kecamatan Payakumbuh Barat yang juga sudah memakai restraining box dari besi,” tambahnya.

“Penyelenggaraan kurban juga harus memperhatikan aspek bagaimana pengolahan daging saat proses penyembelihan hingga sampai ke tangan penerima, jangan sampai hal-hal penting itu luput dari perhatian kita, semoga semangat kita dalam beribadah terus bergelora,” pungkasnya. (tpk)

Berita Terkait

Kontroversi Kepala Daerah Buka Praktik Dokter, Ini Penjelasan Ahli dan Kemendagri
Mantan Wali Kota Riza Falepi Tanggapi Isu Tapal Batas dan Pembangunan Pasar Payakumbuh
Cabuli Anak 7 Tahun, Seorang Pria Diciduk Polisi
Polres Payakumbuh Ungkap Penyebab Sementara Kebakaran Pasar: Api Terbuka Jadi Pemicu
Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025 dan HUT ke-80 Sumatera Barat Digelar di Payakumbuh
Pemko Kukuhkan Pajacombo Lab, Wadah Ekonomi Kreatif Payakumbuh
HPCI Paliko Chapter Gelar Musyawarah Chapter, Robby Muchsis Terpilih Jadi Ketua Baru
Pemko dan Kejari Payakumbuh Sepakat Perkuat Penanganan Hukum Perdata dan TUN

Berita Terkait

Senin, 13 Oktober 2025 - 08:07 WIB

Kontroversi Kepala Daerah Buka Praktik Dokter, Ini Penjelasan Ahli dan Kemendagri

Jumat, 10 Oktober 2025 - 08:08 WIB

Mantan Wali Kota Riza Falepi Tanggapi Isu Tapal Batas dan Pembangunan Pasar Payakumbuh

Senin, 6 Oktober 2025 - 14:26 WIB

Cabuli Anak 7 Tahun, Seorang Pria Diciduk Polisi

Senin, 6 Oktober 2025 - 11:56 WIB

Polres Payakumbuh Ungkap Penyebab Sementara Kebakaran Pasar: Api Terbuka Jadi Pemicu

Rabu, 1 Oktober 2025 - 06:57 WIB

Upacara Hari Kesaktian Pancasila 2025 dan HUT ke-80 Sumatera Barat Digelar di Payakumbuh

Berita Terbaru

Bupati / Wakil Bupati Lima Puluh Kota

UMKM Rubik Ganepo 99 Wakili Sumatera di Trade Expo Indonesia 2025

Jumat, 10 Okt 2025 - 14:26 WIB

Wali Kota Payakumbuh

Payakumbuh Pertahankan Gelar Juara Umum Kejurprov Gymnastics Sumbar 2025

Rabu, 8 Okt 2025 - 05:33 WIB