Wawako Erwin Yunaz Dukung Penuh BPOM Jemput Bola Registrasi Pangan Olahan

- Jurnalis

Selasa, 23 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Payakumbuh, tipikal.com — Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz hadiri kegiatan sosialisasi dan konsultasi untuk pendaftaran izin edar pangan olahan terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di ruang pertemuan Loka POM Payakumbuh, Selasa (23/03) siang.

Kegiatan tersebut kolaborasi antara Direktorat Registrasi Pangan Olahan Badan POM dan Loka POM di Kota Payakumbuh, sehingga pelaku usaha bisa dengan cepat mendapatkan Nomor Izin Edar (NIE) untuk produk pangan olahan yang diproduksi.

Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz dalam sambutannya mengatakan sangat mendukung penuh kegiatan yang dilakukan oleh Loka POM sehingga dengan adanya kegiatan sosialisasi pendaftaran izin edar para pelaku usaha UMKM dapat memahami pentingnya izin industri dan izin edar untuk memaksimalkan pemasaran produk khususnya pelaku usaha makanan.

“Kita berharap kegiatan ini bisa meluas lagi kepada sosialisasi ke jajaran UMKM yang lebih luas. Seluruh jajaran UMKM di kota Payakumbuh kususnya makanan harus memahami pentingnya izin industri dan izin edar sehingga membuat literasi yang lebih baik yang akan memberikan gairah yang lebih baik kedepannya,”ujar Erwin

Ditambahkan Erwin, Loka POM dengan Pemerintah dapat lebih intens lagi dalam hal pembinaan kepada UMKM khususnya di Kota Payakumbuh.

“Kita berharap Loka POM dengan Pemko lebih intens lagi untuk pembinaannya. Nanti kita akan dampingi bagaimana capaian dan target agar tepat sasaran. Kita ingin usaha makanan mendapat posisi lebih baik dan inovasi yang lebih baik. Kalau BPOM sudah memiliki inovasi, kita juga akan melakukan evaluasi dan juga survei kepuasan pelanggan,”pungkas Erwin.

Senada, Kepala Loka POM Kota Payakumbuh Iswadi mengatakan NIE sangat penting untuk meningkatkan daya saing antar pelaku usaha.

“NIE sangat penting. Setidaknya meningkatkan daya saing antar pelaku usaha. Apalagi konsumen saat ini sangat selektif dalam memilih produk yang akan dikonsumsi,” Ujar Iswadi.

Dijelaskannya, Loka POM Payakumbuh sengaja jemput bola ke pelaku UMKM dalam mendapatkan Nomor Izin Edar tersebut. Hal itu mengingat dalam mendapatkan NIE pelaku usaha cenderung membutuhkan proses panjang dan biaya yang sangat banyak. Terutama terhadap sampel olahan sampai masuk labor untuk diuji.

“Kegiatan kita ini, untuk mempersingkat dan meringankan beban dari pelaku usaha dalam mendapatkan izin edar. Apabila tidak jemput bola, kondisi seperti ini yang jadi kendala bagi pelaku UMKM,” katanya.

Dalam kegiatan sosialisasi dan konsultasi terhadap izin edar produk olahan itu, persyaratan dan tata cara pengajuan izin usaha dibidang pangan olahan untuk pelaku usaha UMKM dan resiko rendah bahan tambahan pangan.

Kemudian, bahan penolong mengenai registarasi pangan olahan, label pangan olahan, uji coba registrasi akun perusahaan serta uji coba registrasi produk olahan pangan.

“Loka POM Payakumbuh meliputi wilayah kerja Bukittinggi, Agam, Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh. Dari 30 pelaku UMKM, 11 diantaranya sudah bisa diterbitkan nomor izin edarnya. POM pun terus mendorong agar UMKM yang bergerak pada olahan pangan untuk memiliki izin edar ini,” pungkasnya. (tpk)

Berita Terkait

Pemko Payakumbuh Sambut Rakerda IV IWAPI Sumbar 2025, Tegaskan Komitmen Dukung UMKM Perempuan
Sekolah Jadi Garda Depan, Pemko Payakumbuh Libatkan Dunia Pendidikan Tangani Darurat Sampah
A Week in Harau Valley Payakumbuh, and the Puzzle of Minangkabau Matriarchy
Wisatawan Italia Terpukau Budaya Matrilineal Minangkabau, Diskusi Hangat di Payakumbuh
Italian Traveler Fascinated by Matrilineal Minangkabau Culture During Visit to Payakumbuh
38 Tahun Mengabdi, BPBD Kota Payakumbuh Lepas Syafrizal dalam Kegiatan Pelatihan Tanggap Darurat Bencana
LKKS Payakumbuh Tegaskan Komitmen Dukung Pemerintah dalam Kesejahteraan Sosial
Indeks RB Naik, Pemko Payakumbuh Siapkan Langkah Strategis 2025

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:47 WIB

Pemko Payakumbuh Sambut Rakerda IV IWAPI Sumbar 2025, Tegaskan Komitmen Dukung UMKM Perempuan

Kamis, 19 Juni 2025 - 00:02 WIB

Sekolah Jadi Garda Depan, Pemko Payakumbuh Libatkan Dunia Pendidikan Tangani Darurat Sampah

Kamis, 12 Juni 2025 - 13:09 WIB

A Week in Harau Valley Payakumbuh, and the Puzzle of Minangkabau Matriarchy

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:13 WIB

Wisatawan Italia Terpukau Budaya Matrilineal Minangkabau, Diskusi Hangat di Payakumbuh

Rabu, 4 Juni 2025 - 18:09 WIB

Italian Traveler Fascinated by Matrilineal Minangkabau Culture During Visit to Payakumbuh

Berita Terbaru