Lima Puluh Kota | tipikal.com – Ratusan siswa Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) An Nahl mengikuti kegiatan Khatam Tahfiz Juz 30 dan 1 dalam rangka Wisuda Tahfiz angkatan ke-XIII yang diselenggarakan oleh Yayasan An Nahl, Kecamatan Guguak, di kawasan Ngalau I, Kota Payakumbuh, Kamis, (1/05/2025).
Mengusung tema “Membumikan Alquran, Melanjutkan Harapan Menuju Generasi Emas An Nahl yang Bermanfaat untuk Umat,” acara berlangsung khidmat dan penuh haru. Sebanyak 102 siswa, yang mayoritas berasal dari kelas 2 SD, telah berhasil menghafal dua juz Al-Qur’an, yakni Juz 30 dan Juz 1.
Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Lima Puluh Kota H. Safni, Wakil Bupati Ahlul Badrito Resha, Ketua DPRD Doni Ikhlas, Kepala Kemenag Irwan, Ketua PGRI Hj. Indrawati, Camat Guguak, Wali Nagari Guguak, serta jajaran pimpinan dan pendidik Yayasan An Nahl.
Dalam sambutannya, Bupati H. Safni mengaku bangga dan terharu atas capaian para siswa. Ia menyampaikan bahwa pendidikan Al-Qur’an sejak dini merupakan pondasi penting dalam membentuk generasi yang berkualitas, berkarakter, dan religius.
“Saya yakin dan percaya, dari sini akan lahir generasi Al-Qur’an. Pemerintah daerah akan terus mendukung kegiatan keagamaan seperti ini, karena Al-Qur’an adalah dasar kehidupan,” ujar Bupati Safni.
Ia juga mengungkapkan bahwa Dinas Pendidikan telah diarahkan untuk menambah alokasi waktu khusus bagi siswa di sekolah umum guna membaca dan mempelajari Al-Qur’an, sebagai bagian dari pembudayaan nilai-nilai keislaman sejak dini.
Sementara itu, Ketua Yayasan An Nahl yang juga menjabat sebagai Ketua MUI Kabupaten Lima Puluh Kota, Dr. (Hc) Asrat Chan, menjelaskan bahwa ini merupakan wisuda angkatan ke-13 sejak yayasan berdiri pada tahun 2010.
“Kegiatan ini bukan hanya menargetkan hafalan semata, tetapi juga membentuk karakter Qurani pada anak-anak. Kami ingin mereka tidak hanya hafal, tetapi juga memahami dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Acara ditutup dengan penampilan hafalan oleh para wisudawan dan penyerahan penghargaan kepada para penghafal terbaik. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi siswa lainnya untuk semakin mencintai dan menghayati Al-Qur’an. (tpk)
